Bawaslu Pekanbaru Gelar Penguatan Kelembagaan, Alnof: Mengawal Demokrasi Tak Bisa Berhenti

Bawaslu Pekanbaru Gelar Penguatan Kelembagaan, Alnof: Mengawal Demokrasi Tak Bisa Berhenti

DARIRIAU.ID - Bawaslu Kota Pekanbaru menggelar kegiatan Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilihan Umum Bersama Mitra Kerja pada Selasa (9/9/2025) di Hotel Grand Elite, Pekanbaru.

Ketua Bawaslu Provinsi Riau, Alnofrizal, dalam sambutannya menegaskan bahwa meskipun Pemilu 2024 telah selesai, namun pengawasan oleh Bawaslu tidak boleh berhenti.

“Pelaksanaan Pemilu memang sudah berakhir, tetapi dalam hal mengawal demokrasi tidak pernah berakhir. Hal ini harus menjadi evaluasi bagi kelembagaan kita ke depan untuk mewujudkan Pemilu yang adil, jujur, dan transparan. Tentunya juga berguna bagi kita sebagai penyelenggara untuk introspeksi diri, memperbaiki apa yang kurang, serta menghadapi tantangan pengawasan seperti hoaks dan politik uang,” ungkap Alnofrizal.

Menurutnya, penguatan kelembagaan sangat penting untuk menjawab tantangan-tantangan baru yang muncul pascapemilu, termasuk pengaruh teknologi informasi, peredaran berita bohong, serta praktik politik uang yang dapat mengganggu integritas demokrasi.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Pekanbaru, Ferdy, menekankan bahwa periode non-tahapan juga penuh tantangan.

“Kita menghadapi tantangan dari masyarakat terkait kinerja Bawaslu saat masa non-tahapan. Kita ini Bawaslu extraordinary yang masa depannya dipengaruhi dinamika politik dan masyarakat,” ujarnya.

Ferdy berharap melalui kegiatan ini, Bawaslu mampu menyerap aspirasi publik, berinovasi, dan memperkuat sinergi dengan mitra kerja untuk pengawasan Pemilu yang lebih efektif.

“Harapan kami, kegiatan penguatan kelembagaan ini mampu menampung aspirasi masyarakat dan menjadi bahan evaluasi untuk peningkatan kinerja kedepan. Bawaslu harus terus berinovasi dalam mengembangkan strategi pengawasan, termasuk memperkuat kolaborasi dengan mitra kerja agar pengawasan Pemilu lebih efektif dan efisien,” jelas Ferdy.

Melalui kegiatan ini, Bawaslu Kota Pekanbaru menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kepercayaan publik, menjaga integritas demokrasi, serta memastikan pengawasan pemilu berjalan sesuai prinsip keadilan, transparansi, dan akuntabilitas. Bawaslu juga mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif sebagai pengawas Pemilu demi terwujudnya Pemilu yang bersih dan bermartabat.

Kegiatan ini diikuti oleh organisasi masyarakat, organisasi mahasiswa, dan akademisi. Turut hadir Ketua Komisi I DPRD Kota Pekanbaru Robin Eduar, Ketua Lembaga Sebati Negeri Neil Antariksa, serta Dosen Fakultas Ekonomi UIN Suska Riau, Moammar Alkadafi sebagai narasumber kegiatan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index