DARIRIAU.ID - Event Unilak Run 5K yang diikuti sekitar 1.200 orang lebih peserta dari berbagai kota dan provinsi, Minggu (24/8/2025) pagi di kampus Universitas Lancang Kuning (Unilak), ternyata membawa berkah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Bagaimana tidak, ada sebanyak 35 stand UMKM yang turut berpartisipasi dan penjualan mereka meningkat.
Dari pantauan di lokasi 35 stand UMKM yang berada di halaman Gedung Pustaka Unilak tersebut menjajakan berbagai jenis produk, mulai dari minuman dan jajanan, hingga baju kaos bergambar rumah adat Melayu.
Salahsatu pelaku UMKM adalah Bayu yang membuka stand Tera Coffe. Ia mengaku senang dalam beberapa jam saja selama event berlangsung dagangannya lumayan banyak terjual.
"Alhamdulillah pagi ini penjualan meningkat. Peserta yang telah menyelesaikan lari 5 kilometer langsung menyerbu stand Tera Coffee kita. Selain penjualan meningkat, event ini menjadi sarana promosi usaha yang tengah kami rintis," ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan pemilik Abiseka, UMKM yang juga menjual kopi. Bedanya, Abiseka menggandeng mahasiswa penyandang disabilitas sebagai baristanya.
Tentu tidak hanya jual minuman kopi, di lokasi bazar juga ada siswa SMA yang turut membuka stand UMKM mereka dengan menjual minuman sehat.
Rektor Unilak Prof Dr Junaidi, mengatakan event Unilak Run tahun ini bukan hanya sekedar lomba lari dalam rangka memeriahkan Milad ke-43 kampus kebanggaan masyarakat Riau itu. Tetapi juga mendekatkan Unilak dengan masyarakat, baik yang punya hobi olahraga lari maupun pelaku UMKM.
"Ini sebagai bentuk dukungan Unilak terhadap UMKM milik masyarakat dan dunia usaha lainnya. Kita bertekat tahun depan event seperti ini akan kembali dilaksanakan dan lebih meriah lagi," kata Rektor.
Untuk diketahui sebanyak 1.200 peserta ambil bagian dalam Unilak Run 2025, Minggu (24/8/2025) pagi. Lomba lari ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-43 Universitas Lancang Kuning (Unilak).
Perlombaan lari dengan jarak tempuh 5 kilometer ini dibagi dalam tiga kategori, yakni umum, pelajar, serta internal yang melibatkan dosen, pegawai, dan mahasiswa Unilak.
Berbeda dengan event lari pada umumnya, kali ini peserta harus menaklukkan lintasan menantang dengan kontur berbukit yang ada di kawasan kampus Unilak.
Selain mendapatkan medali, pemenang 1, 2 dan 3 untuk masing-masing kategori, baik pria dan wanita mendapatkan hadiah uang. Juara 1 mendapat uang sebesar Rp1 juta, juara 2 Rp750 ribu, dan juara 3 mendapat Rp500 ribu.